HOKI22 – Berapa Banyak Kuota Internet yang Dibutuhkan Google Maps?

Ilustrasi Google Maps

Lihat Foto

Google Maps menjadi salah satu aplikasi navigasi yang paling banyak digunakan oleh pengguna smartphone. 

Aplikasi ini membantu pengguna menemukan rute terbaik, memantau kondisi lalu lintas, hingga mencari lokasi tertentu dengan cepat. 

Namun, banyak pengguna bertanya-tanya, berapa banyak kuota internet yang sebenarnya digunakan saat menjalankan Google Maps? Pertanyaan ini wajar, terutama bagi mereka yang memiliki paket data terbatas dan sering menggunakan Maps untuk perjalanan jarak jauh.

Pada dasarnya, Google Maps tidak terlalu boros kuota karena sebagian besar peta sudah di-cache pada perangkat dan hanya membutuhkan koneksi untuk memperbarui data lalu lintas atau rute terbaru. 

Namun, konsumsi data tetap bergantung pada lama penggunaan, jarak tempuh, hingga fitur yang digunakan. Selengkapnya KompasTekno mengulas perkiraan penggunaan kuota Google Maps dan tips untuk menghemat data saat navigasi.

Berapa banyak kuota internet yang dibutuhkan Google Maps?

Dilansir dari laman Firsty, penggunaan kuota Google Maps sebenarnya relatif hemat untuk pemakaian standar. Rata-rata konsumsi data untuk navigasi biasa hanya sekitar tiga hingga lima megabyte per jam. 

Bahkan jika hanya digunakan selama sepuluh menit, kuota yang terpakai kurang lebih setengah megabyte. Akan tetapi, besarnya pemakaian data bisa berbeda-beda, tergantung pada cara Anda menggunakannya. 

Misalnya, jika Anda menyalakan pembaruan lalu lintas secara real time, sering memperbesar peta untuk melihat detail lokasi, membuka foto dan ulasan, atau memilih tampilan satelit, kuota yang dibutuhkan akan meningkat signifikan. 

Dalam mode satelit, penggunaan data bisa mencapai hingga tiga puluh megabyte hanya untuk sepuluh menit pemakaian.

Beruntungnya, Google Maps menyediakan opsi untuk mengunduh peta secara offline. Fitur ini sangat membantu pengguna yang ingin menghemat kuota atau bepergian ke daerah dengan jaringan internet yang kurang stabil. 

Dengan mengunduh peta lebih dulu saat terhubung ke WiFi, pengguna tetap bisa mendapatkan petunjuk arah dan melihat detail lokasi tanpa perlu terkoneksi internet saat di perjalanan. Meski begitu, beberapa fitur seperti pembaruan lalu lintas dan rute alternatif tidak akan berfungsi di mode offline.

Bagi mereka yang sering menggunakan Google Maps, penting juga untuk lebih cermat memilih paket data yang sesuai dengan kebutuhan. Paket internet dengan kuota minimal lima gigabyte per bulan biasanya cukup untuk pengguna aktif. 

Selain itu, paket data dengan fitur rollover atau bahkan prabayar bisa jadi pilihan yang lebih fleksibel untuk mengontrol pengeluaran. Pengguna juga disarankan untuk rutin memeriksa penggunaan data melalui pengaturan ponsel.

Baik di Android maupun iPhone, Anda bisa melihat jumlah data yang digunakan aplikasi ini, lalu menyesuaikan pengaturan jika dirasa terlalu boros.

Memahami bagaimana Google Maps bekerja dan bagaimana ia menggunakan kuota dapat membantu Anda tetap nyaman memanfaatkan semua keunggulan yang ditawarkan aplikasi ini, tanpa perlu khawatir soal pemborosan data. 

Dengan sedikit persiapan, seperti mengunduh peta offline atau mematikan fitur yang tidak terlalu diperlukan, Anda tetap bisa menikmati pengalaman navigasi yang optimal dan hemat kuota.

Demikian ulasan mengenai berapa banyak kuota internet yang dibutuhkan di Google Maps. Semoga bermanfaat. 




Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *